Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Emak-emak Ini Jual Sabu untuk Operasi Jantung Anaknya

  • Oleh Cecep Herdi
  • 31 Januari 2017 - 14:56 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Tersangka pengedar sabu dan pil ekstasi ibu rumah tangga berinisial SA (38) yang ditangkap polisi Minggu (29/1/2017), mengaku terpaksa menjual sabu dan pil ekstasi kembali karena membutuhkan biaya untuk operasi jantung anaknya.

Manurut penuturan Kasat Narkoba Polres Kotawaringin Barat (Kobar), Iptu Kariatmono, anak SA, berinisial RI (9 bulan) sakit jantung dan harus segera dirujuk ke rumah sakit di Pulau Jawa.

"Sesuai rekam medisnya, memang anaknya sakit. Jantungnya mengalami kebocoron dan harus segera dirujuk ke Jawa untuk dioperasi," kata Kariatmono, Selasa (31/1/2017).

SA mengaku, biaya yang dibutuhkan untuk operasi anaknya sekitar Rp40 juta. "Dari kondisi balitanya memang benar sedang sakit. Tapi ibu ini mengulangi perbuatannya lagi menjual sabu. Selain menjual, dia juga pengguna," katanya.

Padahal, Pengadilan Negeri Pangkalan Bun pada 2016 menetapkan SA sebagai tahanan kota setelah ditangkap polisi karena kasus yang sama pada juli 2016.

"Sekarang dia ketangkap yang kedua kalinya. Ancamannya dikenakan pasal berlapis karena mengulangi perbuatan yang sama," katanya. (CECEP HERDI/B-10)

Berita Terbaru