Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Konawe Selatan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

DPRD Sayangkan Molornya Penutupan Lokalisasi Merong

  • Oleh Ramadani
  • 01 Februari 2017 - 18:29 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh - Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara, Tajeri mengatakan bahwa dirinya sangat menyayangkan molornya penutupan lokalisasi Lembah Duren atau Merong apalagi sampai batal. Pasalnya,  hal itu sudah menjadi rancangan program pemerintah daerah bahwa pada tahun 2017 ini akan ditutup.

Selain itu, kata Tajeri, lokasi tersebut sudah dianggap memasuki dalam kota dan hampir setiap hari dilalui oleh para pelajar. Hal ini sudah sangat tidak baik bagi perkembangan lingkungan sekitarnya.

'Rencana penutupan lokalisasi Lembah Durian ini sudah lama sejak bupati sebelumnya dan DPRD selalu mendukungnya, apalagi pada tahun 2016 lalu sudah ada rencana bahwa tahun 2017 akan tutup untuk menyeimbangi program pemerintah pusat bahwa Indonesia bebas dari lokalisasi atau PSK,' tegas dia saat dihubungi Borneonews, Rabu (1/2/2017)

Untuk itu, pemerintah perlu melakukan tindakan dengan pembatalan penutupan lokalisasi Merong, apalagi DPRD Barito Utara memang mendukung program tersebut.(RAMADHANI/B-8)

Berita Terbaru