BORNEONEWS, Puruk Cahu - Tenaga pendidik yang bertugas di daerah pedalaman Kabupaten Murung Raya belum menerima insentif guru terpencil dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untukt tahun anggaran 2016..

Seorang guru berinisial MA, yang bertugas di salah satu desa di Kecamatan Barito Tuhup Raya, mengatakan bahwa pihaknya selaku penerima insentif sejauh ini belum mendapat kejelasan tentang keterlambatan pencairan tunjangan.

Selain itu, dirinya belum menerima kabar kapan tunjangan tersebut akan diterima.

"Kami sudah mendatangi Dinas Pendidikan Murung Raya namun tidak mendapat jawaban pasti kapan insentif tahun 2016 itu bisa kami terima," ungkapnya saat berada di kantor Dinas Pendidikan Mura, Jumat (3/2/2017).

MA melanjutkan, dari informasi yang disampai petugas Dinas Pendidikan Murung Raya, dana insentif guru terpencil tidak bisa dicairkan karena anggaran tahun 2016 sudah lewat dan telah tutup buku.

"Alasannya sudah tutup buku karena sekarang sudah masuk tahun anggaran 2017, tanpa ada kejelasan apakah insentif tersebut bisa kami terima atau tidak," tambahnya.

Menurut MA, berdasarkan informasi yang dirinya terima, terdapat 200 lebih guru di Murung Raya yang mendapat tunjangan daerah terpencil, dengan besar insentif sekitar Rp3 juta per tahun.