Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Gubernur Kalteng Kesal Balai Besar Garap Jalan yang Bukan Prioritas

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 04 Februari 2017 - 20:00 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran rupanya kesal dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional XI. Apa sebab karena lembaga di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat itu membangun jalan yang dinilai tidak masuk program prioritas di Kalteng.

Menurutnya jalan tidak prioritas yang tidak banyak memberikan manfaat dan tidak memberikan dampak kepada masyarakat terutama dalam pertumbuhan ekonomi.

"Sepatutnya persepsi prioritas itu harus dikoordinasikan kepada wilayah yang di atasnya dibangun, untuk mementukan mana yang lebih penting dan digarap duluan. Ini kok ada beberapa jalan yang tidak prioritas malah cepat dibangun duluan," katanya.

Dengan pertimbangkan itulah maka masyarakat dan pelakun usaha atau perusahaan yang sering menggunakan jalan tidak dirugikan. Sebab mereka membayar pajak dan salah satunya untuk membangun jalan itu ada imbal baliknya. "Jadi masyarakat dan perusahaan agar tidak ditarik pajaknya seenaknya saja," ucapnya.

Sugianto mencontohkan pada jalan nasional Palangka Raya-Sampit ada tiga lubang yang rusak parah. Begitu pula jalan nasional dari Sampit-Pangkalan Bun ada yang rusak parah.

"Itu jalan kan menyambung lalu lintas ekonomi. Kenapa yang begitu tidak diperhatikan. Malah menggarap ke Tumbang Samba yang tidak ada lalu lintas ekonominya, padahal itu kan bisa nanti, belum prioritas sekarang. masih banyak kebutuhan lainnya," ucapnya.

"Di Segintung itu tidak sejalan antara kementerian, ada ego sektoral, makanya 7 tahun tidak selesai-selesai. Manfaatnya apa, sudah buang duit Rp1,5 triliun ke sana triliunan kok tidak bisa operasional," selorohnya. (ROZIQIN/B-6)

Berita Terbaru