BORNEONEWS, Palangka Raya - Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menyediakan 52 gerobak dan 102 tenda untuk para Pedagang Kreatif Lapangan (PKL) tahun 2017 ini.

Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Palangka Raya, Mofit Saptono Subagio saat mendampingi Wali Kota Palangka Raya HM Riban Satia memimpin pertemuan dengan PKL di kawasan Pelabuhan Rambang, Senin (6/2/2017).

"Material yg ini sudah ada. Tapi belum kita lakukan kajian apakah satu Pedagang Kreatif Lapangan, itu namanya sekarang ya bukan Pedagang Kaki Lima, mendapat gerobak dan tenda atau ada yang mendapat tenda saja atau mendapat gerobak saja," ungkap Mofit.

Penyebutan PKL ini, menurut Mofit, untuk menumbuhkan motivasi menjadi kreatif sesuai namanya, bukan lagi pedagang kaki lima yang berkonotasi negatif. Melalui pemberian tenda dan gerobak inilah pihaknya berharap PKL benar-benar dapat menjadi kreatif.

"Nanti kan setelah dikumpulkan di satu kawasan, akan tumbuh jiwa-jiwa kreatif untuk mendekor sedemikian rupa tempatnya berdagang agar lebih indah dibanding yang lain. Dengan begitu pembeli juga akan datang dengan sendirinya," tambah Mofit.

Sementara itu Kepala Disperindag Kota Palangka Raya Aratuni D. Djaban menuturkan gerobak dan tenda ini disediakan untuk PKL di seluruh sudut Kota Palangka Raya. "Jadi 52 gerobak dan 102 tenda ini bukan hanya untuk PKL di kawasan Pelabuhan Rambang ini melainkan untuk semua PKL di Palangka Raya. Tentu saja dengan persyaratan harus memenuhi kriteria-kriteria tertentu antara lain miliki surat keterangan usaha yang kita sediakan dan mintakan pada tiap kelurahan dan KTP Palangka Raya," jelasnya. (TESTI PRISCILLA/B-8)