Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Rokan Hulu Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

PAD Rendah Kobar Sulit Tingkatkan Infrastruktur

  • Oleh Koko Sulistyo
  • 06 Februari 2017 - 15:30 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Saat ini pendapatan asli daerah Kotawaringin Barat (PAD Kobar) hanya berkisar Rp140 miliar. Dengan jumlah PAD tersebut, Pemkab Kobar tidak bisa leluasa melakukan peningkatan infrastruktur.

Padahal dari 1.185,505 kilometer infrastruktur jalan di Kobar, yang dalam kondisi baik hanya 176,155 km, sedangkan 655,736 km dalam kondisi sedang, dan ruas jalan yang rusak mencapai 200,609 km, serta rusak berat 153,005 km.

Sementara jalan perdesaan di Kabupaten Kobar mencapai 1.014,486 km, dari total panjang jalan pedesaan yang dalam kondisi baik sepanjang 129,855 km, kondisi sedang 341,233 km, rusak 453,066 km dan kondisi rusak berat 90,332 km.

"Untuk membangun semua itu dengan PAD kobar hanya kurang lebih Rp140 miliar sangat tidak mungkin," tegas Calon Bupati Kabupaten Kotawaringin Barat, nomor urut 3, Hj Nurhidayah, Senin (6/2/2017).

Untuk itu menurut dia, diperlukan sinergitas dengan pemerintah Provisi dan Pusat. Di sisi lain, H Abdul Rasyid, Pengusaha Nasional juga siap mendukung program paslon NURANI (Nurhidayah - Ahmadi Riansyah) untuk menciptakan 15.000 lapangan kerja dengan menanamkan investasinya dengan mendirikan dua pabrik besar di Kobar. Tentu hal ini akan meningkatkan PDRB Kobar di sektor industri olahan dan tentu akan menyumbang kenaikan pertumbuhan ekonomi Kobar di angka 7,5% per tahun.

Selain itu, terkait peningkatan infrastruktur dalam kampanye Rapat Umum terbuka di Lapangan Senggora, Kecamatan Kumai, Minggu (5/2/2017), Ketua DPP RI Setya Novanto yang juga Ketua Umum Partai Golkar dan dua Legislator dari Kobar yang berada di Senayan Rahmat Nasution Hamka dan Hamdani mengatakan siap mengabulkan paket usulan pembangunan Infrastruktur di Kobar melalui kebijakan politik anggaran di DPR RI apabila Pasangan NURANI duduk sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kobar.

Dukungan juga terlontar dari Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. Ia menyatakan siap mendukung program NURANI untuk mewujudkan Kobar menjadi gerbang ekonomi Kalteng, karena kobar merupakan daerah potensial di Kalimantan yang paling dekat dengan Pulau Jawa.

"Inilah alasan kenapa NURANI hadir karena kita ingin memanfaatkan momentum yang baik ini untuk membangun Kobar yang lebih maju menjadi Gerbang Ekonomi Kalteng mewujudkan kobar menjadi Kota Industri dan Kota tujuan wisata di Kalteng, mari kita menangkan NURANI untuk Kobar yang lebih maju," imbuh Calon Wakil Bupati Kotawaringin Barat, Ahmadi Riansyah. (KOKO SULISTYO/B-2)

Berita Terbaru