Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Makassar Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Direktur RSSI Anjurkan Luthfi Lakukan CT Scan

  • Oleh Cecep Herdi
  • 06 Februari 2017 - 17:20 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Direktur RSUD Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun, Suyuti Syamsul menganjurkan M Luthfi Aufian Hadi (4,5 tahun) diperiksa menggunakan CT Scan untuk mengetahui penyakit apa yang membuat kondisi balita pasangan Lukman dan Ida Laila itu lumpuh.

"Anjuran saya sebaiknya kembali periksa lagi ke RSSI. Karena saat ini sudah tersedia CT Scan untuk lihat masalahnya," kata Suyuti, Senin (6/2/2017).

Suyuti mengaku, sejak diperiksa 2 tahun lalu, Luthfii tidak pernah lagi dibawa orang tuanya untuk pemeriksaan kembali. "Kami juga kan tidak tahu perkembangannya bagaimana, karena saran setelah pemeriksaan pertama itu kita nyuruh Lutfhi di-CT Scan, tapi nyatanya tidak pernah," ujar Suyuti.

Orang tua Luthfi, Lukman dan Ida Laila mengaku trauma jika anaknya diperiksa lagi ke dokter. "Kami trauma kalau harus ke dokter atau rumah sakit lagi, apalagi diberikan obat resep lagi. Takut makin parah kondisi anak saya," aku Aida.

Kini kondisi Luthfi terbaring lemas tak bersaya di rumah orang tuanya di jalan Rambutan Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kobar. Hampir seluruh tubuh balita mungil ini tidak mampu bergerak. Kakinya lumpuh dan terlihat mengecil.

Luthfi sebelumnya diduga mengalami gangguan saraf. Orang tuanya mengaku, fisik anaknya mengalami penurunan setelah diperiksa dua tahun lalu (klik di sini berita terkait). Sejak diperiksa dua tahun lalu itu, ia memang disarankan untuk menjalani pemeriksaan CT Scan. (CECEP HERDI/B-10)

Berita Terbaru