BORNEONEWS, Nanga Bulik - Dinas Pariwisata kabupaten Lamandau memastikan berbagai kegiatan kepariwisataan yang rutin digelar pada tahun sebelumnya, akan tetap digelar tahun ini.

Pelaksana tugas (plt) Kepala Dinas Pariwisata Lamandau, Frans Effendi, Jumat (10/2/2019), mengatakan program rutin tersebut, seperti Bamboo Rafting (Susur Sungai), Balayah Lanting, Festival Budaya Isen Mulang, dan yang lainnya.

"Bamboo Rafting atau Susur Sungai yang biasanya dipusatkan di Kecamatan Delang dua tahun terakhir rutin kita gelar. Tahun ini juga akan kita laksanakan. Selain menjadi salah satu khas daerah kita, kegiatan ini cukup mampu mendongkrak wisatawan," kata Frans.

Apalagi, sambungnya, Bamboo Rafting ini menjadi penting karena pusat kegiatannya berada di Kecamatan Delang, yang ditetapkan sebagai daerah tujuan wisata di Lamandau.

"Kita juga akan menggelar lagi event Balayah Lanting, yakni kegiatan yang menggambarkan kehidupan masyarakat Lamandau tempo dulu yang notabene hidup di daerah dikelilingi sungai dan riam. Even ini tahun lalu kita mulai dengan pusat kegiatannya di Sungai Lamandau yang melintasi kota Nanga Bulik," katanya.

Kemudian, juga Festival Budaya Isen Mulang yang bertujuan sebagai bentuk pembinaan serta menjaring atlet yang nantinya akan mewakili Lamandau di event serupa tingkat provinsi. (HENDI NURFALAH/B-11)