BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Tahun ini Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) akan melunasi tunggakan tagihan kepada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan sebesar Rp5 miliar.

Tunggakan itu merupakan alokasi anggaran untuk menjamin 36.175 warga Kobar dalam BPJS Kesehatan tahun 2016.

"Kami masih nunggak Rp5 miliar kepada BPJS, tahun ini baru bisa kita lunasi," ungkap Kabid Sarpras Dinas Kesehatan Kobar Arif Susanto, Senin (13/2/2017).

Ia menyebutkan, alokasi dana untuk JKN daerah tahun ini jauh berkurang bila dibandingkan dengan tahun lalu. Hal itu disebabkan adanya penghapusan peserta JKN daerah sebanyak 14 ribu jiwa. "Setelah dikurangi, pesertanya kini hanya sekitar 22 ribu jiwa. Kami anggarkan Rp5 miliar," ujarnya.

Untuk melakukan pengurangan, jelas Arif, pihaknya telah menjalin kesepakatan dengan pemerintah pusat. Tujuannya, mengurangi beban tanggungan Pemkab Kobar.

"Peserta yang dipangkas itu akan dimasukan menjadi peserta BPJS Kesehatan kurang mampu dan ditanggung pemerintah pusat," pungkasnya. (FAHRUDDIN FITRIYA)/B-3