BORNEONEWS, Puruk Cahu - Masyarakat Kabupaten Murung Raya (Mura) cukup banyak yang menggunakan jalur jalan dari Desa Muara Untu, Kecamatan Murung untuk pergi ke Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), yaitu Palangkaraya.

Jalur desa yang berada di pinggir Sungai Barito tersebut banyak dipilih karena menghemat waktu perjalanan dan akses jalan yang semakin membaik.

Wisnu, warga Desa Bahitom Kecamatan Murung saat akan pergi ke Palangkaraya mengatakan, dirinya sudah terbiasa pulang pergi dari Palangkaraya ke Murung Raya menggunakan jalur melewati Desa Muara Untu.

"Kalau dari Desa Muara Untu kita bisa berangkat siang dan sampai di Palangkaraya sore hari," ungkap Wisnu sambil mengatakan dirinya dalam perjalanan selalu menggunakan sepeda motor jenis matik.

Wisnu yang mengaku sebagai mahasiswa di Universitas Palangkaraya ini juga mengatakan, bila melewati jalur Muara Teweh terpaksa harus berangkat pagi untuk bisa sampai di Palangkaraya pada sore harinya.

"Kita di samping menghemat waktu juga menghemat biaya, jalannya bisa dibilang cukup baik, tapi di beberapa titik terdapat jalur yang harus menuntut kehati-hatian kita sebagai pengendara," ungkap anak muda ini lagi, Senin (13/2/2017). (SUPRIADI/B-2)