BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas mendapat bantuan bibit padi hibrida yang bersumber dari APBN. Bibit itu akan ditanam di lahan seluas 2500 hektare yang tersebar di 8 kecamatan. 

"Tahun ini kita dapat bantuan bibit pagi hibrida untuk lahan seluas 2500 hektare. Penanamannya dilakukan mulai April dan Mei mendatang," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas, Anjono Bhakti, Rabu (15/2/2017).

Anjono mengatakan, pengembagan padi hibrida salah satu upaya peningkatan produksi padi di Kapuas. Apalagi mereka mengejar pemenuhan target 50% yang ditetapkan Pemprov Kalimantan Tengah. 

"Kecamatan Bataguh paling banyak mendapat bantuan bibit padi hibrida. Sebab di sana lebih potensial. Dan memang merupakan kawasan sentra produksi padi," jelas dia.

Adapun delapan kecamatan yang akan mendapat bantuan bibit padi hibrida itu, terdiri dari Kecamatan Bataguh, Kapuas Murung, Tamban Catur, Dadahup, Kapuas Barat, Kapuas Kuala, Kapuas Timur dan Kapuas Hilir.

"Delapan kecamatan ini memang sangat potensial untuk pengembangan padi. Sedangkan di kecamatan lain seperti, Kecamatan Selat, Basarang, Mantagai dan Pulau Petak akan dikembangkan padi gunung," bebernya. (DJIMMY NAPOLEON/B-11)