Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Warga Pesisir Sukamara Keluhkan Banyak Jembatan Penghubung Antar Desa Rusak

  • Oleh Norhasanah
  • 20 Februari 2017 - 14:54 WIB

BORNEONEWS, Sukamara ' Masyarakat Kecamatan Pantai Lunci, Kabupaten Sukamara, mengeluhkan kondisi jembatan penghubung antara-desa Sungai Cabang Barat dengan desa Sungai Tabuk banyak yang rusak, seperti kodisinya yang berlubang, miring, bahkan ada yang hampir roboh dan dikhawatirkan mengancam keselamatan pengendara saat melintas.

Yoyon, seorang warga Sungai Cabang Barat mengatakan, sejumlah jembatan penghubung antar-desa di wilayahnya memprihatikan, sehingga untuk menjaga keamanan pengendara saat melintas beberapa jembatan harus dipasangai batang pohon kelapa.

'Karena beratnya batang pohon kelapa yang ditaruh di jembatan membuat jembatan menjadi miring,' kata Yoyon, Senin (20/2/2017).

Pihaknya terpaksa memasang batang pohon kelapa pada bagian badan jembatan konstruksi kayu tersebut bertujuan untuk menahan timbunan tanah yang diletakkan di atas jembatan agar tidak tumpah ke dalam sungai.

'Meskipun sudah diperbaiki dengan diberi timbunan tanah namun jika jembatan ini terus dilalui kendaraan terutama untuk roda empat maka akan kembali rusak dan sewaktu-waktu bisa saja roboh,' tuturnya.

Selain itu, jembatan lainnya juga banyak mengalami kerusakan pada lantai jembatan yang sudah banyak bolong atau berlubang besar, sehingga pihaknya harus memberi papan beringatan agar saat pengendara yang melintas malam hari tidak terperosok.

'Karena jembatan ada yang berlubang maka warga terpaksa memasang kayu pengaman tetapi kendaraan roda empat jadi tidak bisa lewat,' ujar Yoyon. (NORHASANAH/B-5)

Berita Terbaru