BORNEONEWS, Kuala Pembuang ' Salah seorang anggota DPRD Seruyan, Hairil Yadi sempat menyela sebelum hearing atau rapat dengar pendapat (RDP) membahas permasalahan antara perwakilan empat desa di Kecamatan Seruyan Hilir Timur dengan perusahaan PT Sumur Pandan Wangi (SPW) yang berlangsung di ruang pertemuan DPRD Seruyan digelar, Senin (20/2/2017).

Sebelum, PT SPW memberikan tanggapan dan penjelasan dari inti pokok permasalahan selama berlangsungnya hearing itu. Hairil berharap agar perusahaan menghadirkan pimpinannya secara langsung yang bisa mengambil keputusan.

'Pada pengalaman tiap kali dilaksanakannya pertemuan semacam ini, hampir tidak ada satupun dari perusahaan menghadirkan pimpinan mereka yang bisa langsung menetapkan keputusan terkait permasalahan warga yang dibahas. Sehingga selain menyulitkan penyelesaian masalah, juga membuat masalah itu makin berlarut-larut. Saya sarankan PT SPW menghadirkan pimpinannya langsung. Sehingga masalah cepat terselesaikan,' pinta Hairil Yadi.

Tak lama kemudian, Ketua DPRD Seruyan Ahmad Ruswandi menyahut permintaan dari Hairil Yadi. Kepada semua peserta hearing yang dihadiri Camat Seruyan Hilir Timur (SHT), Sabirin, ketua DPRD itu menjawab, bahwa dalam pelaksanaan hearing itu, sudah hadir pimpinan tinggi dari perusahaan PT SPW. Sehingga ia menilai, permasalahan bisa segera menemui titik terang soal penyelesaiannya.

'Perlu saya sampaikan dalam ruangan ini sudah hadir Direktur PT SPW, Pak Roy Widjoyo serta beberapa pihak pimpinan perusahaan lainnya,' jawab Ahmad Ruswandi.

Iwan, sapaan Ahmad Ruswandi turut melanjutkan, dari pemerintah daerah juga hadir perwakilan yakni Asisten II Setda Seruyan, Tadjudinnor dan Kepala Bagian (Kabag) Ekonomi, Wiktor T Nyarang. Semuanya yang hadir sekarang sudah lengkap. 'Kita harap hearing ini bisa berjalan lancar,' kata Iwan. (PARNEN/B-5)