Aplikasi Pilgub (Pemilihan Gubernur) Propinsi Kalimantan Utara Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

DPRD Lamandau Bentuk Tim Investigasi Telusuri Bau Limbah Pabrik Sawit di Kujan

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 21 Februari 2017 - 20:18 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik - Bau limbah kelapa sawit yang akhir-akhir ini dikeluhkan masyarakat di Desa Kujan dan Kelurahan Nanga Bulik, ditanggapi DPRD Lamandau dengan membentuk tim investigasi internal DPRD. Bau limbah itu diduga kuat berasal dari dua Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di desa Kujan.

"Tim investigasinya sudah dibentuk. Hari ini sudah turun ke lapangan guna mencari informasi perihal bau limbah dari pabrik kelapa sawit di Kujan," kata Ketua DPRD Lamandau, Tommy Hermal Ibrahim, Selasa (21/2/2017).

Menurutnya, investigasi yang dilakukan adalah salah satu bentuk respon dari DPRD menyikapi keluhan masyarakat selama ini. Bahkan, tanpa laporan resmi pun, DPRD berkewajiban mengawasi keberadaan dunia usaha di Lamandau.

"Terlepas ada atau tidaknya pengaduan dari masyarakat, sudah menjadi kewajiban kita untuk melakukan pengawasan. Apalagi soal bau limbah ini kan memang dikeluhkan," katanya.

Tujuan dibentuknya tim investigasi sendiri, sambung Tommy, sementara ini DPRD ingin tahu dan ingin mendapat penjelasan langsung dari manajemen pabrik.

"Kenapa bau limbahnya bisa terpapar sampai wilayah yang cukup jauh. Karena ternyata tidak hanya Desa Kujan, bahkan sampai ke kota Nanga Bulik," pungkas Tommy. (HENDI NURFALAH/B-11)

Berita Terbaru