BORNEONEWS, Muara Teweh - Dalam Rapat Kerja Pemerintahan dan Pembangunan Kabupaten Barito Utara 2017 yang digelar Balai Antang, Muara Teweh, Selasa (21/2/2017), Ketua DPRD Barito Utara Set Enus Y Mebas menyampaikan pokok pikiran legislatif.

Ketua DPRD mengatakan, ada beberapa pokok pikiran dewan yang disampaikan pada rapat tersebut. Di antaranya pokok pikiran di bidang pemerintahan, perekonomian, keuangan dan aset, serta pembangunan.

Menurut Set Enus, pokok pikiran DPRD di bidang pemerintahan yaitu percepatan penyelesaian masalah tata batas desa, kecamatan, dan kabupaten. Lalu, evaluasi dan perencanaan strategis peningkatan kapasitas sumber daya aparatur guna mendukung pencapaian RPJMD dan RPJP Kabupaten Barito Utara.

'Untuk bidang perekonomian, DPRD mengharapkan peningkatan sektor ekonomi kerakyatan berbasis budaya lokal. Mengoptimalisasi sektor-sektor yang berpeluang untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat serta optimalisasi pasar-pasar tradisional di kecamatan dan desa,' kata Set Enus.

Kemudian pada bidang keuangan dan aset, DPRD mengharapkan perlu diupayakan peningkatan PAD yang bersumber dari pajak dan retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, dan lain-lain pendapatan yang sah.

Selain itu, katanya, melakukan efesiensi penggunaan dana APBD, peningkatan sistem pengelolaan keuangan daerah yang efektif dan taat asas, serta peningkatan kemampuan keuangan daerah dari sedang menjadi tinggi.

Sementara itu, pada bidang pembangunan, perlu adanya percepatan pembangunan, peningkatan dan pemeliharaan jalan dan jembatan dan fasilitas lainnya dengan mengutamakan skala prioritas.

'Selalu melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam rangka akselerasi pembangunan, serta peningkatan dan rehabilitasi jalan nasional dan jalan provinsi di wilayah Kabupaten Barito Utara,' pungkasnya. (RAMADHANI/B-3)