BORNEONEWS, Sampit - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Supian Hadi mengapresiasi aparat Polres setempat dalam upaya pengungkapan peredaran kasus narkoba di darah ini.

Hal itu disampaikannya usai melakukan pemusnahan barang bukti narkoba di halaman Mapolres Kotim. Di mana  upaya pengungkapan yang dilakukan polres dinilai luar biasa. Karena dengan kinerja yang baik tersebut, dapat membuat daerah ini bisa terbebas dari peredaran barang berbahaya itu.

'Saat ini di Kotim memang salah satu wadah para bandar mengedarkan barang haram mereka. Namun dengan adanya penindakan dari polisi selama ini maka itu sangat patut diapresiasi,' ujar Supian, Rabu (22/2/2017).

Adanya tindakan dari kepolisian dirasa Supian sangat bersinergi dengan keinginan pemerintah daerah. Di mana pihaknya menginginkan wilayah ini bebas narkoba, guna menciptakan generasi muda yang berkualitas.

Supian mengakui jika Kotim merupakan salah satu wilayah yang menjadi sasaran peredaran narkoba, mengingat banyaknya jumlah penduduk dan perkembangan ekonomi yang dinilai pesat.

'Pengawasan terhadap peredaran narkoba bukan hanya di dalam kota saja, tetapi juga sampai ke pedesaan dan pedalaman, karena juga ada didapati peredaran barang haram itu,' lanjut Supian.

Pengawasan dan pemutusan mata rantai peredaran narkoba harus dilakukan mulai dari perkotaan hingga wilayah pedalaman. Sehingga peredaran narkoba tidak akan merambah jauh hingga ke wilayah pedalaman. (MUHAMMAD HAMIM/B-5)