BORNEONEWS, Sukamara ' Upaya mencegah penyalagunaan narkoba dan zat adiktif lainnya di kalangan pelajar, Badan Nakotika Bakupaten (BNK) Sukamara melalui Kader Anti Narkoba (KAN) akan lebih gencar melakukan penyuluhan ke sekolah.

Anggota KAN Sukamara, Sarbini mengatakan, selama ini pihaknya sudah sering melakukan sosialiasi kepada pelajar mengenai dampak yang ditimbulkan akibat mengonsumsi narkoba, lem fox atau obat batuk dalam jumlah banyak.

'Sosialiasi ini tidak hanya kita lakukan pada sekolah-sekolah yang ada didalam kota namun juga sekolah yang ada di wilayah pelosok, sehingga pemahaman tersebut dapat diterima dan dimengerti oleh seluruh pelajar yang ada di Kabupaten Sukamara,' kata Sarbini, Rabu (1/3/2017).

Sarbin menuturkan, selain melakukan sosialiasi pihaknya juga sering melakukan razia kelokasi-lokasi yang sering digunakan oleh remaja untuk beraktivitas menggunakan obat batuk atau lem fox.

'Setiap kali melakukan razia kita sering menemukan bungkus komix dan lem fox. Selain itu, kita pernah menemukan bungkus komix sebanyak 80 bungkus di pasar ikan tradisional Sukma Sejahtera milik Dinas Perikanan Sukamara,' terang.

Ia berharap, upaya yang pihaknya lakukan saat ini dapat membuahkan hasil yakni berkurangnya penyalagunaan zat adiktif dikalangan pelajar terlebih setelah mereka tahu dampak yang ditimbulkan setelah mengkonumsi obat batuk dan lemfox terus menerus dalam jumlah banyak.

'Apa yang kita sampaikan kepada mereka bisa menjadi peringatan untuk berhenti menggunakan dan mengkonsusmsinya,' harap dia. (NORHASANAH/B-5)