Software Pemenangan Pilkada 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Masih Ada Staf RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun dan Pengunjung yang Belum Terbiasa Cuci Tangan

  • Oleh Wahyu Krida
  • 06 Maret 2017 - 17:00 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Tingkat kepatuhan staf RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun dan masyarakat yang keluar masuk lingkungan rumah sakit sebesar 45%. Angka kepatuhan itu didapat setelah setahun diberlakukan kewajiban cuci tangan bagi seluruh staf RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dan pengunjung .

"Artinya, masih ada staf RSUD dan masyarakat yang melalaikan kewajiban tersebut. Ke depan akan diupayakan semakimal mungkin hingga mencapai tingkat kepatuhan 100 persen," jelas Direktur RSUD Sultan Imanudin Pangkalan Bun Suyuti Syamsul, Senin (6/3/2017).

Walaupun terkesan remeh, lanjutnya, cuci tangan merupkan upaya untuk mencegah masuknya penyakit dari luar RSUD dan sebaliknya. Karena tangan merupakan satu organ tubuh yang rentan menjadi sarana penyebarluasan penyakit.

"Contohnya seorang yang menderita penyakit mata dan mengucek matanya sendiri, penyakit mata yang dideritanya bisa menular kepada orang lain dengan cara bersalaman. Kemudian orang yang masih sehat juga mengucek matanya. Hal ini terjadi bila cuci tangan tidak dilakukan," jelasnya. (WAHYU KRIDA/B-2)

Berita Terbaru