Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Belitung Timur Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kata Lokalisasi yang Kerap Disalahartikan

  • Oleh Testi Priscilla
  • 12 Maret 2017 - 19:45 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) merangkum seluruh kata dalam Bahasa Indonesia, termasuk kata 'lokalisasi'. Namun sayangnya, kata ini kerap disalahartikan masyarakat sebagai kata yang berkonotasi negatif. Salah satunya dengan mengkaitkannya dengan prostitusi.

Saat mendengar kata lokalisasi, pikiran masyarakat Indonesia langsung tertuju kepada prostitusi dan ini sudah umum terjadi. Padahal KBBI dengan jelas memaparkan maknanya. Lokalisasi diartikan dalam KBBI sebagai pembatasan pada suatu tempat atau lingkungan. Hanya seperti itu, tidak ada satu kata pun yang menyebutkan tentang prostitusi.

Demikian penjelasan dari Penyuluh Bahasa di Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah Basori kepada Borneonews, Minggu (12/3/2017). "Kamus hanya merekam, itu pun pasti tidak semua dapat terekam dengan baik. Ada sudut-sudut tertentu yang terlewat," ungkap Basori.

Satiap kata, lanjut Magister Humaniora ini, hidup di masyarakat pengguna bahasa. "Kamus hanya menandai (mencatat) perjalanan makna 'kata' tersebut. Tak lebih dari itu," tambahnya.

Kemudian Basori mengirimkan foto rambu jalan dengan tulisan "Hati-Hati Alat Vital Keluar Masuk" yang tentu saja kata "Vital" di sini bukan bermakna kata telah berkembang di masyarakat. Justru dalam KBBI Vital bermakna "sangat penting". Kira-kira seperti itulah posisi lokalisasi dan vital di masyarakat. (TESTI PRISCILLA/B-8)

Berita Terbaru