Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kajari: Jangan Sampai Kita Jadi Alat Perangi Bangsa Sendiri

  • Oleh James Donny
  • 13 Maret 2017 - 22:30 WIB

BORNEONEWS, Pulang Pisau - Kepala Kejaksaan Negeri Pulang Pisau Maryadi Idham Khalid mengingatkan kepada generasi muda yang ada di Pulang Pisau agar jangan sampai dimanfaatkan atau dijadikan alat memerangi bangsa sendiri atau terjerumus dalam proxi war. "Proxy war suatu upaya dari kelompok lain untuk menaklukkan dan menguasai bangsa atau suatu negara dengan menggunakan pihak ketiga," jelas Kajari, saat di SMA 1 Kahayan Hilir, Senin (13/3/2017).

Dia mengatakan bahwa saat ini bangsa Indonesia sedang dihadapkan dengan perang yang tidak secara langsung dapat dirasakan. "Bisa jadi dan tanpa kita sadari dalam perang ini kita menjadi tentaranya musuh untuk melawan bangsa kita sendiri," katanya.

Perang yang saat ini dihadapi Indonesia, kata Kajari, yakni perang yang dimaksud dengan proxy war sebagaimana disampaikan oleh panglima TNI. Upaya yang dilakukan oleh pihak tertentu kepada bangsa ini kata Idham tidak dilakukan secara terbuka, atau mengirim tentara untuk berperang secara terbuka tetapi menggunakan tangan pihak ketiga, dan bisa jadi pihak ketiga itu adalah anak-anak bangsa sendiri.

"Pihak ketiga ini bisa disusupkan di mahasiswa, tenaga pendidik, bisa disusupkan dalam aparat penegak hukum, aparat keamanan, anggota legislatif, pengusaha dan pengauasa, untuk melemahkan bangsa kita dari dalam," terangnya.

Saat ini kata dia di media sosial sesama bangsa sendiri bisa saling menyerang, saling menghujat dan saling menyinggung satu dengan yang lain sehingga akan berakibatkan perpecahan, dan itu yang diinginkan oleh pihak yang akan menghancurkan bangsa. "Hati-hati menggunakan media sosial sanksi hukum cukup tegas," pesannya.

Ia berharap generasi muda untuk tetap menjaga persatuan tanpa memandang perbedaan, baik suku, agama, ras dan sebagainya.(JAMES DONNY/B-8)

Berita Terbaru