BORNEONEWS, Sampit - Banyak masyarakat yang tinggal di pedesaan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengidap penyakit berbahaya seperti hipertensi dan juga diabetes.

'Dua penyakit itu sering menyerang warga pedesaan. Seperti halnya di Desa Tinduk, banyak masyarakat disana mengidap hipertensi atau tekanan darah tinggi dan diabetes (kencing manis). Dua penyakit ini memang tidak menular tetapi berbahaya bagi penderitanya," kata Kepala Puskesmas Baamang II Yunita Ristianti,

Dengan adanya hal itu, maka Yunita berpesan agar masyarakat peduli menjaga kesehatannya. Seperti menjaga makanan untuk dikonsumsi. Sehingga dua penyakit tersebut bisa dihindari.

Pola hidup sehat tersebut pun sudah disosialisasikan puskesmas dengan tujuan mendorong warga dengan bekerjasama dengan kepala desa untuk menerapkan hal itu. 

Apalagi melihat dari angka penderita penyakit tidak menular seperti kedua penyakit tersebut, sangatlah menghawatirkan. Karena angka penderita di Kotim ini melebihi angka rata-rata penderita di tingkat provinsi, bahkan nasional.

Selain itu, sejak tahun 2000 lalu, penyakit tidak menular menjadi penyebab terbesar kesakitan, kecacatan, dan kematian. Dan itu umumnya dipicu makanan dan pola hidup tidak sehat. (MUHAMMAD HAMIM/B-11)