Software Monitoring dan Evaluasi Pemenangan Pilkada 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Marukan Nilai Dua Kubu Kepengurusan Koperasi Cipta Bersama Sama-sama Absah

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 20 Maret 2017 - 18:21 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik - Bupati Lamandau Marukan, menilai kedua kubu kepengurusan Koperasi Cipta Bersama Nanga Bulik yang saat ini bersengketa, sama-sama absah.

"Saya harap masing-masing pihak tidak usah ngotot mengaku siapa yang paling sah. Karena berdasarkan pemgamatan saya termasuk dengan menelaah hasil pemaparan keduanya, saya justru menilai kedua kepengurusan ini absah," kata Marukan, saat memimpin rapat penyelesaian konflik dualisme kepengurusan Koperasi Cipta Bersama, Senin (20/3/2017).

Alasannya, menurut marukan, dua kubu kepengurusan tersebut masih menyisakan celah masalah utamanya saat menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang menjadi forum tertinggi koperasi.

Seperti, katanya, Syahrani dkk yang mengklaim telah menggelar RAT justru mengadakan RAT secara tertutup, tidak kuorum dan bahkan tidak oleh satu pun perwakilan pemkab dalam hal ini Dinas Perindagkop dan UMKM.

"Apalagi, saya dengar laporan dan mengetahui beberapa bukti bahwa selama kepengurusan satu periode (tiga tahun terakhir) banyak kebijakan yang diambil sepihak secara pribadi. Padahal koperasi memiliki mekanisme dan aturan. Anggota harus terlibat atau dilibatkan dalam pengambilan keputusan," katanya.

Di sisi lain, katanya lagi, RAT kubu Daren Norviansyah, juga dinilai masih ada celah masalah, karena meskipun RATnya kuorum, dihadiri Dinas Perindagkop dan UMKM, tapi juga dilaksanakan tanpa dihadiri pengurus koperasi periode sebelumnya (yang diketuai Syahrani Ambran), serta justru digelar Februari atau sebelum masa kepengurusannya selesai yakni 22 Maret 2017.

"Saya harap kedua belah pihak ini kembali bersatu. Dan saran saya gelarlah RAT ulang, pemkab juga siap memfasilutasi agar RAT-nya terjamin netral. Karena mau apapun tidak bisa, karena keduanya menurut saya absah," pungkasnya. (HENDI NURFALAH/B-11)

Berita Terbaru