BORNEONEWS, Nanga Bulik - Wakil Bupati Lamandau Sugiyarto resmi menutup Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) VII tingkat kabupaten Lamandau 2017, Selasa (21/3/2017) malam.

Penutupan STQ berlangsung di arena utama, pelataran Kantor Camat Bulik, dihadiri sejumlah pihak mulai dari Sekda, Wakil Ketua dan beberapa anggota DPRD, sejumlah perwakilan SKPD dan FKPD, ratusan kafilah dari seluruh kecamatan, serta masyarakat umum.

Dalam kesempatannya, Sugiyarto mengucapkan apresiasinya atas suksesnya penyelenggaraan STQ VII kali ini. Seraya berharap agar segala kekurangan-kekurangan selama pelaksanaan STQ dapat dievaluasi agar penyelenggaraan kegiatan yang sama di masa yang akan datang kian baik lagi.

"Selebihnya, saya juga berterima kasih kepada seluruh kafilah yang berpartisiapasi. Sesampainya di kampung masing-masing, sampaikan salam hangat dari pemerintah untuk keluarga dirumah," katanya.

Wabup juga mengatakan, dalam kompetisi tentu ada yang menang dan yang kalah. Sehingga, sebutnya, bagi yang menang jangan berpuas diri dan teruslah menyiapkan diri untuk kegiatan yang sama di tingkat selanjutnya.

"Untuk yang belum berhasil, jadikanlah pengalaman di STQ ini sebagai motovasi untuk mengembangkan diri lebih jauh lagi. Anggaplah ketidakberhasilan saat ini sebagai kemenangan yang tertunda, giatkan kembali belajar," tuturnya.

Lebih dari itu, Wabup berharap agar semu pihak mengambil esensi dari kegiatan STQ tersebut, diantaranya adalah untuk terus mengapliasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur'an sebagai tuntutan ummat islam, dalam kaitannya berhubungan baik dengan Allah SWT sebagai tuhannya, berhubungan baik dengan sesama manusia maupun antara dirinya dengan lingkungannya. (HENDI NURFALAH/B-5)