BORNEONEWS, Sukamara ' Tahapan rencana pelaksanaan lelang aset milik Pemerintah Kabupaten Sukamara yang akan diselenggarakan Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) setempat hingga saat ini masih menunggu proses penetapan harga dari Kantor Perbendaharaan dan Kas Negara (KPKN) Pangkalan Bun.

Kepala Bidang Aset Daerah DPKAD Sukamara Julkhaidir mengatakan, aset yang akan dilelang sudah ditinjau oleh KPPN, saat ini pihaknya hanya menunggu keluarnya penetapan harga tersebut.

'Penetapan harga barang yang akan kita lakukan lelang biasanya keluar dua minggu setelah pemeriksaan barang dari KPKN Pangkalan Bun,' kata Julkhaidir saat ditemui diruang kerjanya, Kamis (23/3/2017).

Menurutnya, setelah keluarnya penetapan harga lelang maka akan kembali diajukan kepada bupati Sukamara Ahmad Dirman untuk mendapatkan Surat Keputusan (SK) agar saat pelaksanaannya nanti bisa berjalan sesuai dengan prosedur.

'Jika tidak ada surat keputusan dari bupati, KPKN Pangkalan Bun tidak bisa mengeluarkan jadwal pelaksanaan lelang sebab semua kegiatan ini diatur oleh pihaknya sedangkan kita hanya menyedian tempat pelaksanaan saja,' ungkapnya.

Julkhaidir menambahkan, berdasarkan informasi yang didapat bahwa penetapan harga untuk aset yang akan dilelang sudah keluar, namun saat ini pihaknya belum menerima surat resmi dari KPKN Pangkalan Bun.

DPKAD Sukamara akan melelang 25 kendaraan, baik sepeda motor, mobil, dan speed boat. Selain itu juga ada berupa bangunan rumah dinas guru dan bangunan sekolah. (NORHASANAH/B-5)