BORNEONEWS, Palangka Raya - Wakil Wali Kota Palangka Raya Mofit Saptono Subagio menilai toleransi antarumat beragama di 'Kota Cantik' sangat baik.

"Toleransi di sini sangat baik," ungkap Mofit usai melakukan Safari Nyepi ke sejumlah tokoh agama Hindu dan Hindu Kaharingan, Rabu (29/3/2017).

Menurut dia, toleransi muncul lantaran masyarakat Dayak sebagai penduduk asli memberi ruang kepada saudara mereka dari suku yang lain untuk bisa melaksanakan kegiatan keagamaannya atau adat. Demikian pula masyarakat dari suku lain, sangat menghormati prinsif di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung.

"Dua nilai inilah yang menjadikan keberagaman itu menjadi suatu kekuatan di Kota Palangka Raya. Dan saya bangga dengan hal-hal semacam itu," kata Mofit.

Dikatakannya bahwa Pemerintah Kota Palangka Raya bersama dengan Kantor Kementerian Agama, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Forum Pembauran Kebangsaan, selalu mengagendakan pertemuan.

"Kami selalu mengadakan pertemuan bersama dengan paguyuban-paguyuban suku lintas entis secara periodik. Dan sampai sekarang kerukunan selalu terjaga dengan baik di kota kita ini," tutup Mofit. (TESTI PRISCILLA/B-3)