BORNEONEWS, Sukamara - Agar target 450 ekor sapi wajib bunting tercapai, maka Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sukamara melakukan berbagai upaya temasuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusianya, seperti peningkatan pengetahuan tenaga penyuluh.

Menurut Kabid Peternakan DKPP Sukamara Elisa Ekawati, dalam mencapai target tersebut pihaknya sudah melaksanakan berbagai upaya termasuk pembentukan tim percepatan Upaya Khusus Sapi Induk Wajib Buntin (Upsus Siwab) di Kabupaten Sukamara.

"Selain itu, kita juga meningkatkan SDM tenaga teknis IB, PKB dan ATR melalui Bimtek," terang Elysa Ekawati, Minggu (2/4/2017).

Selain itu, lanjutnya Dinas Pertanian juga melakukan sosialiasi kepada peternak di beberapa desa yang menjadi sentra peternakan di  Sukamara.

"Kita juga sudah melakukan Pemeriksaan Status Reproduksi Ternak serta pemeriksaan kebuntingan dan Inseminasi Buatan," ujarnya.

Dikatakannya pemeriksaan reprodujsi ternak tersebut sudah dilakukan dibeberapa kecatan yakni Kecamatan Sukamara, Kecamatan Pantai Lunci dan Kecatan Jelai. Sedangkan untuk Kecamatan Balai Riam dan Kecamatan Permata Kecubung akan menunggu giliran.

"Semoga saja upaya yang sudah kita lakukan dalam mencapai target 450 akseptor dengan target kebuntingan 293 ekor dan target kelahiran sebanyak 225 ekor bisa terlaksana," harap Elysa. (NORHASANAH/B-5)