BORNEONEWS, Lamandau - Pemkab Lamandau kini telah memiliki Tim Sapu Bersih (Saber) Walet. Plt Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lamandau, Sukarelawan Abadi, mengatakan, Tim Saber Walet ini dibentuk untuk menyelesaikan berbagai persoalan mulai dari pengurusan izin baik Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Izin Gangguan (HO), hingga retribusi pajak, seperti pajak IMB dan pajak penangkaran.

"Ada beberapa tujuan dari pembentukan Tim Saber Walet ini, di antara menggerakkan masyarakat yang memiliki usaha penangkaran walet untuk mengurus izin mulai dari izin bangunan hingga HO-nya, karena kesadaran pengurusan izin IMB dan HO khususnya walet, sampai saat ini masih sangat rendah," kata pria yang akrab disapa Ila tersebut.

Ia menegaskan, Tim Saber Walet ini bukan melarang usaha penangkaran walet, tetapi lebih kepada sosialisasi serta menyadarkan masyarakat yang memiliki usaha walat untuk menaati aturan perundang-undangan yang berlaku. "Bupati ingin persoalan walet ini selesai, makanya dalam kurun waktu beberapa pekan terakhir pemkab aktif mengundang pengusaha-pengusaha walet untuk merundingkan aturan dalam usaha perwaletan sehingga tidak ada lagi pengusaha walet bodong (tanpa izin) di Lamandau," katanya.

Ila juga menyebutkan, Tim Saber Walet yang dibentuk merupakan gabungan dari berbagai dinas badan terkait, di antaranya Badan Perizinan dan Penanaman Modal (BPPM) selaku koordinator, Satpol PP, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK), Badan Keuangan Daerah (BKD) hingga Dinas Pertanian.

(HENDI NURFALAH/B-2)