Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Sidoarjo Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tak Terima Gaji Sejak Januari, Guru Honorer SMK Negeri 3 Kuala Kapuas Terancam Berhenti

  • 04 April 2017 - 17:20 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Sejumlah guru honor di SMK Negeri 3 Kuala Kapuas dikhawatirkan berhenti mengajar karena belum menerima honor sejak Januari 2017. Mereka kebanyakan merupakan guru honor yang mengajar mata pelajaran kejuruan, seperti jurusan teknik komputer jaringan dan teknik otomotif.

"Saya sangat khawatir dengan kondisi guru honor yang belum menerima gaji. Sebab ini akan berpengaruh pada efektivitas proses belajar-mengajar di sekolah," kata Muhamad Amin Ambotuo, Kepala SMK Negeri 3 Kuala Kapuas, Selasa (4/4/2017).

Menurutnya, keterlambatan pembayaran honor guru karena belum ada kebijakan dari provinsi yang menjadi rujukannya. Di SMK Negeri 3 Kuala Kapuas, ada 8 guru, dan 6 orang karyawan lainnya, seperti satpam,penjaga malam, petugas kebersihan yang diberi honor dari dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah(BOSDA).

"Guru-guru honor ini kebanyakan mengajar mata pelajaran kejuruan. Kalau mereka berhenti, mau dibawa ke mana mata pelajaran kejuruan Karena itu yang menjadi andalan kami. Saat ini satu orang sudah berhenti bulan Februari lalu, dan saya tidak berbuat apa-apa," keluhnya.

Ambotuo berharap Pemprov Kalteng segera untuk mengeluarkan SK terkait pembayaran gaji para guru dan karyawan honorer itu. "Memang ada kunjungan Pak Bupati ke sini dan kami sudah menyampaikan permasalahan ini, dan beliau akan mengeluarkan SK bagi guru honor. Seharusnya pemerintah provinsi juga mengambil kebijakan dana Bosda, untuk menggaji guru-guru honorer. Semenjak tahun 2016 sudah ditarik kebijakan SMK dan SMA ke provinsi akibat UU 23 2014. Daerah tidak memiki kewenangan lagi untuk memberikan gaji," pungkasnya. (DJIMMY NAPOLEON/B-10)

Berita Terbaru