Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Surabaya Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Alhamdulillah! Warga Hibahkan Dua Hektare Lahan untuk Pembangunan SMA di Seranau

  • Oleh Noor Annisa
  • 06 April 2017 - 19:54 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Ketiadaan Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Seranau membuat salah satu warga yang peduli pendidikan menghibahkan tanah seluas dua hektare untuk dibangun sekolah.

Camat Seranau, Siti Rahmaniar, Kamis (6/4/2017) mengatakan, pernah mencari lokasi strategis untuk sekolah di tengah keterbatasan anggaran.

"Tadinya saya cuma bercerita pada salah satu warga soal lokasi sekolah (SMA). Ternyata ada yang merespon baik dengan menghibahkan tanahnya," kata Rahmaniar.

Lokasi tanah yang dihibahkan itu berada di Jalan Mufakat, sekitar Kelurahan Mentaya Seberang. Pihak kecamatan berharap hal tersebut bisa ditindaklanjuti instansi terkait, agar pembangunan sekolah bisa dimulai.

Kepedulian warga menurutnya sangat beralasan, karena jika ingin melanjutkan ke SMA, anak-anak harus bersekolah di Kota Sampit dengan menyeberangi Sungai Mentaya. Tentunya memerlukan biaya tambahan untuk transportasi.

Akibatnya, tak jarang banyak anak putus sekolah karena persoalan ekonomi jika harus melanjutkan ke Kota Sampit. "Yang melanjutkan sekolah ya yang orangtuanya mampu saja," ucapnya.

Untuk yang mampu sekolah juga terkendala, ada sebagian orangtua yang berkeluh kesah anaknya sering terlambat masuk sekolah karena menunggu lama feri penyeberangan Sungai Mentaya.

"Feri di sini berangkat mulai pukul enam pagi. Kalau penumpang tidak penuh tidak berangkat, belum lagi dari pelabuhan menuju sekolahnya di Sampit. Makanya sering telat," tuturnya. (NOOR ANNISA)

Berita Terbaru