Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Gaji Staf Tak Dibayar, Cermin Buruk Pemerintahan Kecamatan

  • Oleh Naco
  • 07 April 2017 - 15:04 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Tidak dibayarnya gaji staf salah satu kecamatan di Kabupaten Kotim dinilai cermin buruk pengelolaan pemerintah tingkat kecamatan. Sebab, oknum camat dinilai tidak memperhatikan hak anak buahnya. 

"Ini cermin buruk yang harusnya tidak boleh terjadi. Apa tidak kasihan dengan pegawainya yang cuma mengharapkan gaji bulanan," kata Koordinator Forum Bersama (Forbes) LSM Kotim, Audy Valent, Jumat (7/4/2017).

Atas dasar itu, Audy meminta agar Inspektorat Kabupaten Kotim bisa mengungkap di kecamatan mana peristiwa itu terjadi dan jangan sampai ditutup-tutupi. 

"Kita juga minta agar Bupati Kotim menegur camat yang dimaksud. Agar segera membayar gaji pegawainya," kata Audy.

Dia menambahkan, jangan sampai uang untuk pegawai kecamatan dipakai untuk keperluan lain, dengan mengorbankan kepentingan pegawai. Terlebih digunakan untuk kepentingan pribadi.

"Kalau memang ada unsur kesengajaan, kami meminta agar inspektorat memberi sanski oknum camat itu," tegasnya.

Sementara itu, Inspektur Inspektorat Kotim, Otter meminta agar salah satu camat di Kotim membayar gaji stafnya, karena sejak 2016 lalu hingga kini belum diselesaikan. Parahnya oknum camat di Kecamatan itu dihubungi namun seakan tidak peduli hingga membuat inspektorat geram dan akan melayangkan panggilan secara tertulis. (NACO/B-11)

Berita Terbaru