Software Pemenangan Pilkada 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Turunan Ompu Manik Raja di Sioma se-Indonesia Bangun Tugu

  • Oleh Nazir Amin
  • 25 April 2017 - 07:46 WIB

BORNEONEWS, Samosir - Punguan Manik Raja Dohot Boruna se-Indonesia dalam musyawarah besar (Mubes) melakukan peletakan batu pertama pembangunan tugu Ompu Manik Raja di Sioma, pada hari kedua, Senin (24/4/2017). Turunan Manik Raja itu, sekaligus napak tilas dan melihat situs-situs peninggalan Ompu Silauraja dan Ompu Manik Raja, dirangkai dengan penanaman 1000 pohon untuk tahap pertama.

"Peletakan batu pertama ini, disaksikan oleh turunan Manik Raja dari berbagai daerah di Tanah Air. Turut hadir Ketua dan Wakil Ketua Panitia Pembangunan Tugu, pengurus DPP, penasehat dan natuatua," kata Janner Simarmata dalam rilis yang diterima, Selasa (25/4/2017).

Punguan Manik Raja Dohot Boruna se-Indonesia menggelar Mubes 2017 bertema 'Kita Bangun dan Tingkatkan Persaudaraan yang Solid, Menuju Persatuan dan Kesatuan, Peningkatan SDM serta Cinta Tanah Air'. Acara berlangsung, Minggu-Senin (23-24/4/2017), di Hotel Rogate Beach, Unjur Ambarita, Kabupaten Samosir.

Mubes pertama ini dibuka oleh Ketua Umum Punguan Manik Raja dohot Boruna se-Indonesia, Brigjend (TNI) Deliaman Thoni Manik, didampingi para penasehat dan natua-tua punguan. Dalam sambutannya, Ketua Umum menyampaikan, para peserta datang di mubes ini dengan satu tekad, hati, pikiran agar marga Manik Raja/Damanik Raja dan boruna semakin bersatu dan semakin maju ke depan.

Menurut Deliaman, keturunan Op. Manik Raja yang baik, hebat dan rukun, sesuai visi dari punguan yaitu membangun dan meningkatkan persaudaraan yang solid, sumber daya manusia berbasis budaya batak dan rasa cinta tanah air. Ia berharap mubes menghasilkan keputusan bersama yang dapat dirasakan oleh semua turunan Manik Raja di manapun berada. 'Kita harus satu pemahaman terhadap hal'hal prinsip tentang Op. Manik Raja."

Acara dimulai dengan kebaktian minggu bersama, dengan pengkhotbah Pendeta Hertha E Manik yang diambil dari 1 Korintus 1:10, Tetapi aku menasethakan kamu, saudara-sauadara, demi nama Tuhan kita Yesus Kristus, supaya kamu seia sekata dan jangan ada perpecahan di antara kamu, tetapi sebaliknya supaya kamu erat bersatu dan sehati sepikiran.

Dalam khotbahnya, Pendeta Hertha mengatakan, Tuhan meminta kepada kita agar satu hati, satu pikiran untuk memuji namaNya melalui punguan ini. Hertha menyampaikan, kita harus bangga menjadi marga Manik dan boru Manik dan diharapkan dengan kehadiran Punguan Manik Raja ini dapat dirasakan marga Manik dan masyarakat sekitar dan jangan ada lagi pengkotak-kotakan dalam punguan ini.

eberapa kegiatan dalam Mubes Punguan Manik Raja dohot Boruna Se Indonesia adalah sidang pleno I terdiri dari pengesahan agenda Mubes, pembahasan dan pengesahan tata tertib sidang, pemilihan dan pengesahan pimpinan sidang tetap.

Sidang pleno II, pembagian anggota komisi dan pemilihan pimpinan sidang komisi, sidang komisi-komisi. Selanjutnya, sidang pleno III, penyampaian, pembahasan, penetapan dan pengesahan hasil komisi.

Mubes dipimpin oleh Rusman Manik, Said Damanik, Asen Gulden Manik, Salmon Manik, Arles Manik, Bister Manik, dan Edward Manik, sesuai hasil pleno pertama.

Mubes dihadiri ratusan peserta dari berbagai daerah; Papua, Kalimantan, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bandung, Lampung, Jambi, Pekanbaru, Labuhan Batu, Prapat, Dumai, Balam, Palembang, Sibolga, Siantar Simalungun, Dairi, Tanah Karo, Sergei, Medan, Samosir.

Akhir acara, dilakukan pelantikan pengurus DPP Punguan Manik Raja dohot Boruna Se-Indonesia dan Kordinator Wilayah (Korwil) oleh Penasehat dan natua-tua. (RO/js/*/N).

Berita Terbaru