Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Warga Desa Desa Tumbang Maya Tidak Pernah Terima Bantuan Langsung Tunai Pada 2014

  • Oleh Naco
  • 25 April 2017 - 22:56 WIB

BORNEONEWS, Sampit ' Warga Desa Tumbang Maya, Kecamatan Telaga Antang, melapor ke Kejaksaan Negeri Kotawaringin Timur (Kotim) lantaran banyak yang tidak menerima uang Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah pusat.

'Total warga yang menerima itu 78 kepala keluarga. Namun pada 2013 yang disalurkan hanya 47 kepala keluarga. Ada dua kali penyaluran, sekali penyaluran Rp400 ribu," kata Sekretaris Desa Tumbang Maya, Matias Malau, saat hadir sebagai saksi di Kejari Kotim, Selasa (25/4/2017).

Kemudian pada 2014, per kepala keluarga mendapat bantuan langsung tunai sebesar Rp600 ribu. Namun tidak seorang pun warga Desa Tumbang Maya menerima bantuan itu. Kepala desa saat itu, LS, beralasan bahwa dirinya tidak lagi menerima uang BLT dari pemerintah.

'Apakah dipakai atau seperti apa uangnya kami kurang tahu. Karena kami perangkat desa tidak pernah dilibatkan,' ujar Sekdes.

Sementara itu, menurut Pj Kades Tumbang Maya, Daris, BLT biasanya disalurkan melalui kantor pos. Namun, lantaran di desa itu tidak ada kantor pos, pihak pos langsung turun ke desa menyalurkan melalui kapala desa.

Hanya, mengenai mekanisme penyalurannya, Daris yang juga berprofesi sebagai guru ini, mengaku tidak mengetahui secara pasti. Begitu juga dengan bendahara desa Silvanus. Ia mengaku tidak pernah dilibatkan dalam pembagian uang BLT.

Pascadilaporkan, LS menurut perangkat desa masih menetap di Desa Tumbang Maya. Bahkan rencananya, LS kembali mencalonkan diri pada pilkades serentak tahun ini. Sejauh ini, LS sudah pernah sekali dipanggil oleh jaksa.

Sebelumnya, pihak Kejari Kotim menyebutkan LS sudah pernah panggil beberapa kali, namun yang bersangkutan belum menuhi panggilan kejaksaan. (NACO/B-3)

Berita Terbaru