BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), memprediksi jumlah penumpang mudik Lebaran tahun 2017 melalui Pelabuhan Panglima Utar Kumai mencapai 30 ribu lebih pemudik.

Kapala Sub Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut dan Usaha Pelabuhan, KSOP Kumai, Azwar Anas mengatakan angka 30 ribu tersebut didapat dari jumlah arus mudik yang keluar dari Pelabuhan Kumai pada tahun 2016 ditambah kenaikan 10%.

"Untuk arus mudik tahun ini telah disiapkan sedikitnya 11 armada, diantaranya tiga dari PT Pelni, PT Darma Lautan Utama (DLU) 7 armada dan angkutan sungai danau dan penyeberangan (ASDP) 1 armada," terang Azwar kepada Borneonews, Jumat (28/4/2017).

Ia menjelaskan, meski jumlah armada sudah siap untuk mengangkut penumpang pada arus mudik lebaran nanti, tapi pihaknya belum mengetahui berapa jumlah kunjungan kapalnya. Hanya saja pihaknya selalu tegaskan ke setiap operator kapal, agar tidak menjual tiket melebihi kapasitas muatan.

'Kalaupun nanti ada kebijakan penambahan penumpang, masih menunggu rekom dari pusat itu pun disesuaikan dengan besarnya kapal," katanya.

Selain itu, pihaknya telah mengeluarkan imbauan kepada operator kapal baik PT Pelni dan PT DLU agar mengeluarkan tiket sesuai dengan KTP calon penumpang. Manives sangat penting, agar bisa terpantau jumlah penumpang yang akan diangkut. Karena, kenyamanan dan keselamatan penumpang harus diprioritaskan.

'Evaluasi pun dari pihaknya terus dilakukan, dari tahun ke tahun agar aktifitas arus mudik lebaran tidak menemukan hambatan sehingga semua penumpang bisa berlebaran di kampung halaman." (CECEP HERDI/B-8)