Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Bukittinggi Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Saber Pungli Fokus Awasi Pelayanan Masyarakat

  • Oleh Heriyadi
  • 19 April 2017 - 16:00 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik - Tim Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Kabupaten Lamandau menyatakan fokus mengawasi instansi yang sering melakukan pelayanan kepada masyarakat.

Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua Satgas Saber Pungli yang juga Inspektur Inspektorat Kabupaten Lamandau Tahan Sandy di ruang kerjanya, Rabu (19/4/2017).

"Tahap awal dari pergerakan tim Saber Pungli Kabupaten Lamandau adalah merapatkan barisan untuk mencegah dan mengatasi pungli," tambah Tahan.

Pihaknya akan mensosialisasikan dengan instansi terkait dalam Satgas Saber Pungli ini. Dalam sosialisasi tersebut akan disusun agenda kegiatan yang segera dilakukan oleh Satgas Saber Pungli.

Tahan Sandy menyebutkan, tim Satgas Saber Pungli akan dibagi menjadi beberapa kelompok kerja (Pokja) yang akan bekerja mengawasi dan menindak terjadinya pungutan liar. Dan pokja itu akan menentukan Tim Pembinaan dan Pengawasan yang setiap satuan kerja yang ada.

'Jika nantinya ditemukan kegiatan yang mengarah pada pungutan liar, maka hal tersebut akan ditindak sesuai dengan petunjuk teknis (Juknis) yang ada. Nanti Pokja yang akan bekerja,' ucapnya.

"Tim pembinaan dan pengawasan akan bekerja terlebih dahulu sebelum ada kegiatan yang mengarah pada pungutan liar. Hal tersebut akan ditindak sesuai dengan juknis yang ada," Imbuh mantan Asisten I Sekda Lamandau ini.

Selain itu, menurut Tahan, pengawasan akan dititikberatkan pelayanan kepada masyarakat rawan terhadap pungutan liar. Di antaranya, pada perizinan, hibah dan bantuan sosial, kepegawaian, pendidikan, dana desa, pelayanan publik, pengadaan barang dan jasa, hingga kegiatan lainnya yang berisiko penyimpangan.

'Tim Satgas Saber Pungli selalu memberikan pembinaan dan pengawasan dengan tujuan untuk mencegah praktek pungutan liar. Agar di Lamandau tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," demikian Tahan. (HERIYADI)

Berita Terbaru