Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Begini Cara Kepala Lembaga Pemasyarakatan Hindari Tahanan Kabur

  • Oleh Budi Yulianto
  • 09 Mei 2017 - 06:10 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Palangka Raya, Priyarso menerapkan pendekatan persuasif terhadap warga binaan untuk menghindari ancaman terjadinya tahanan kabur.

Priyarso juga tidak memanggil para pelaku tindak pidana itu dengan sebutan tahanan, tapi teman. Hal ini sebagai langkah agar mereka juga merasa dihargai sehingga keterikatan saling menghargai antara satu sama lainnya terjalin dengan baik.

"Karena kalau dikerasi, apalagi dimusuhi, akhirnya bisa berpikir untuk memilih kabur," kata Priyarso, Senin (8/5/2017).

Dia menuturkan, sistem pendekatan ini juga telah diinstruksikan kepada para sipir. Sipir juga siap menjadi teman curhat narapidana. Namun disamping itu juga memberikan nasihat serta pengertian sehingga ketika keluar dari masa tahanan, mereka dapat mengarungi hidup tanpa tersentuh hukum lagi.

Priyarso menambahkan, penghuni Lapas saat ini berjumlah 623 narapidana. Angka yang sangat besar bila dibanding dengan kapastitas lembaga pemasyarakatan yang seharusnya hanya mampu menampung 198 orang. Sedangkan petugas yang melakukan penjagaan cuma tujuh orang per regu jaga dari yang seharusnya 16 petugas. (BUDI YULIANTO/m)

Berita Terbaru