Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Serdang Bedagai Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Analis: Harga CPO Potensi di Rentang Rp8.670'9.350 Per Kg

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 12 Mei 2017 - 20:56 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Kenaikan tajam harga pada perdagangan Kamis (11/5/2017) membuka peluang harga minyak sawit mentah (CPO) membukukan penguatan dua pekan beruntun.

"Harga CPO kini berada di level tertinggi satu bulan, terbantu peningkatan produksi di Malaysia yang lebih rendah dari perkiraan," kata analis PT Monex Investindo Futures, Putu Agus Pransuamitra, dalam risetnya di Jakarta, Jumat (12/5).

Malaysia Palm Oil Board (MPOB) melaporkan produksi pada April naik sebesar 5,7% menjadi 1,55 juta ton, dibandingkan Maret. Namun kenaikan tersebut lebih rendah dari hasil survei Reuters sebesar 8,8% menjadi 1,59 juta ton. MPOB juga melaporkan stok bertambah 3% menjadi 1,6 juta ton, dan masih lebih rendah dibandingkan perkiraan kenaikan sebesar 6,2%.

Sentimen positif bagi CPO juga datang dari laporan Intertek yang menunjukkan kenaikan ekspor minyak sawit Malaysia periode 1'10 Mei sebesar 12% menjadi 346.920 ton, dari 307.249 pada periode 1'10 April.

"Selain faktor-faktor tersebut, harga CPO juga terkerek naik mengikuti harga pesaingnya, minyak kedelai, membuat CPO mencatat kenaikan harian terbesar dalam satu bulan terakhir," ujarnya.

Pada pukul 11.00 WIB, CPO diperdagangkan di kisaran 2.664 ringgit per ton, dengan rentang perdagangan potensial 2.640 ' 2.700 ringgit per ton. Sementara di Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia, CPO berada di kisaran Rp8.805 per kg, dengan rentang perdagangan potensial hari ini Rp8.670 ' 9.350 per kg. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru