Aplikasi Pemetaan Suara & Manajemen Pemenangan Pilkada

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Jumlah Koleksi Buku Pemicu Rendahnya Minat Baca

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 15 Mei 2017 - 13:42 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya -  Persoalan daya baca bangsa Indonesia yang belum bagus bukan pada faktor kegemaran membaca. Tapi adalah ketersediaan bahan bacaan atau jumlah koleksi yang dimiliki perpustakaan.

Karena itu menurut Kepala Perpustakaan Nasional yang diperlukan adalah memperbanyak koleksi buku di perpustakaan, sehingga merangsang semangat baca di kalangan pelajar dan masyarakat. Ini agar rasio bahan bacaan dengan pengguna kurang dari 10 pembaca berbanding 1 buku.

"Persoalan bukan pada tingkat baca. Karena pembaca sudah cukup tinggi, hanya saja jumlah literasi yang masih kurang, sehingga perlu penambahan koleksi itu yang harus diperhatikan," ungkap Kepala Biro Hukum dan Perencanaan Perpusnas, Joko Santoso saat Safari Gerakan Nasional Gemar Membaca di Palangka Raya, Senin (15/5/2017).

Penekanan Joko ini disampaikan saat berlangsung kegiatan di Aula Jayang Tingang kantor Gubernur Kalimantan Tengah. Dia juga mendorong agar ada peningkatan layanan kepada pemustaka, guna mewujudkan sumber daya manusia (SDM) dalam rangka mendukung sistem pendidikan nasional (Sisdiknas).

Staf Ahli Gubernur Bidang Kesejahteraan Sosial Yuel Tanggara mengatakan kendala perpusatakaan di Kalteng dalam upaya meningkatkan  daya baca adalah terbatasnya pemustaka. "Transliterasi dan alihmedia naskah kuno dari khazanah budaya daerah masih minim," ungkapnya. (ROZIQIN/B-6)

Berita Terbaru