BORNEONEWS, Sukamara ' Puskesmas Sukamara memastikan tidak ada lonjakan jumlah penderita diare di Kecamatan Sukamara. Berdasarkan data kunjungan masyarakat yang berobat, jumlah penderita diare dalam satu bulan terakhir sebanyak 10 pasien.

Plt Kepala UPTD Puskesmas Sukamara, Abdul Latif, Selasa (16/5/2017) mengatakan jumlah kunjungan pasien diare tersebut masih terbilang normal. Apalagi, pasien yang datang masih sebatas penderita ringan.

'Memang dari kasus diare, yang datang berobat saat ini hanya penderita ringan. Tetapi tetap kita beri penanganan sesuai standar," kata Abdul Latif. 

Menurutnya, dalam menetapkan status lonjakan kasus diare, pihak puskesmas tidak berpatokan pada jumlah penderita saja. Tetapi juga melihat dari tingkat kasus penderita yang terjadi. Sehingga penanganan akan disesuai dengan dampak yang ditimbulkan. 

'Meskipun jumlahnya tidak banyak tetapi apabila dampak yang terjadi menyebabkan pasien semakin parah, maka tindakan yang kita lakukan juga akan menyesuaikan dengan meningkatkan status menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB),' jelas Latif.

Selain itu, dari penderita diare yang berobat di Puskesmas Sukamarasekarang ini belum ada yang dirujuk ke rumajh sakit. 'Kalau memang harus dirujuk ke rumah sakit, pasti akan dirujuk," katanya. (NORHASANAH/B-11)