Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Banjarbaru Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bank Indonesia dan Dinas Tanaman Pangan Teken Perjanjian Kerjasama

  • Oleh Testi Priscilla
  • 17 Mei 2017 - 16:10 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kepala Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Tengah Wuryanto dan Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Kalteng Sutrisno menandatangani perjanjian kerjasama penguatan komoditas ketahanan pangan.

Penandatanganan kerjasama itu dilakukan di ruang Huma Hapakat, kantor Perwakilan BI Kalteng disaksikan sejumlah pejabat, Rabu (17/5/2017).

Sutrisno pada kesempatan itu mengatakan bahwa penandatanganan kerjasama tersebut dilakukan sebagai bukti kontribusi berbagai sektor dalam menciptakan stabilitas harga di masyarakat.

"Dalam membangun pertanian secara komprehensif tidak bisa mengandalkan pemerintah saja dalam artian dana APBD dan APBN. Bahkan sebagaian sebesar dana adanya dipelaku atau petani, sementara kemampuan pemerintah itu kecil," ungkap Sutrisno.

Menurutnya, masih banyak aspek yang perlu sentuhan untuk meningkatkan kebutuhan petani. Karena pemerintah daerah tidak bisa hanya memberi fasilitas kemudian masalah selesai atau melakukan pengadaan suatu barang kemudian masalah hilang.

"Sentuhan lain bisa berupa fasilitasi pelatihan, bimtek, pertemuan, dan studi banding yang semuanya untuk meningkatkan kapasitas petani. Nah dalam konteks inilah yang kita kerjasamakan dengan BI," sebutnya.

Di tempat yang sama, Wuryanto menyebut masyarakat sering kali bertanya mengapa Bank Indonesia yang tugas utamanya menangani moneter, malah ikut-ikutan mengurusi pertanian

"Jawaban saya adalah karena kalau kebutuhan masyarakat akan bawang meningkat, sedangkan produksi pertanian menurun, maka harga akan menjadi tinggi dan daya beli masyarakat menjadi rendah. Ujungnya akan kembali pada moneter. Inilah kenapa kita sangat memperhatikan sektor pertanian," ungkapanya.

Wuryanto berharap, melalui kerjasama yang telah terjalin akan muncul inovasi dalam sektor pertanian yang memungkinkan komoditi tanaman dapat berkembang. (TESTI PRISCILLA/B-3)

Berita Terbaru