Aplikasi Pilkada Serentak

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Komisi III Sarankan Proyek Tahun Jamak Progres di Bawah 60 Persen Segera Diselesaikan

  • 17 Mei 2017 - 18:08 WIB

BORNEO NEWS Kuala Kapuas - Komisi III DPRD Kapuas menyarankan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas dan perusahaan rekanan yang mengerjakan proyek tahun jamak (multiyears) dengan progres di bawah 60% harus segera digenjot dan diselesaikan dengan menggunakan sisa waktu 8 bulan ini. Sehingga, pekerjaan itu bisa rampung tepat waktu.

Hal itu terungkap saat rapat dengar pendapat (RDP) Komisi III dengan mitra kerja eksekutif dan rekanan di Ruang Rapat Komisi III DPRD Kapuas, Selasa (16/5/2017) sore. "Jadi setelah kita RDP mengundang rekanan dan Dinas PUPRPKP, diketahui pekerjaan memerlukan kerja keras semakimal mungkin untuk menyelesaikan proyek dengan waktu yang tersisa," kata Sekretaris Komisi III Ahmad Zahidi.

Menurut politikus PAN ini, bahwa Bupati Kapuas telah mencanangkan program tahun jamak itu dengan tujuan yang sangat bagus. Salah satunya agar pembangunan infrastruktur bisa memperlancar akses dari perdesaan ke kota dan sebaliknya.Sebab masyarakat sangat memgharapkan akses infrastruktur ini, untuk meningkatkan roda perekonomian.

"Kalau kita lihat tujuan program tahun jamak ini sangat bagus, jadi jangan sampai ini tidak direspons oleh rekanan dengan baik. Makanya kami sarankan rekanan bisa memaksimal pekerjaan tersebut demi tercapaianya pembangunan dari desa ke kota dengan akses infrastruktur jalan dan jembatan dengan baik.Tentu perekonomian masyarakat juga akan berkembangan,"tukasnya.

Ia menambahkan, dengan penyelesaian proyek tepat waktu itu tidak akan merubah kualitas pekerjaan seperti yang telah direncanakan. Sebab tindakan yang dilakukan hanya mempercepat proses yakni dengan melaksanakan ritme lebih cepat lagi dari sebelumnya. Bukan merubah spesifikasi yang berdampak pada kualitas pekerjaan.

"Jangan sampai pihak rekanan asal-asalan dalam penyelesaian proyek tahun jamak ini,akibat mengejar waktu penyelesaian sehingga berdampak pada kualitas pekerjaan," tegas dia. (DJIMMY NAPOLEON/B-8)

Berita Terbaru