Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Makassar Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

KEREN....Di Natuna Gubernur Sugianto akan Terima Pembaretan dari Presiden

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 18 Mei 2017 - 10:44 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya ' Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran akan menerima pembaretan dari Presiden RI Joko Widodo. Prosesi itu akan diberikan di Pantai Teluk Buton Tanjung Datuk Natuna, Kepulauan Riau Jumat besok, (19/5/2017).

Saat ini gubernur muda ini sedang bersiap menjalani sesi latihan pembaretan dan pembekalan berupa dasar-dasar kemiliteran. Sugianto juga diharuskan mengikuti registrasi kesehatan di Lanud Halim Perdana Kusuma Jakarta terlebih dulu.

Selain Sugianto para gubernur seluruh Indonesia juga 'wajib' menjalani pembaretan di Tanjung Datuk Natuna. Pembaretan para gubernur ini akan dilakukan bersamaan dengan operasi latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI 2017.

'Ini merupakan kesempatan sekaligus kehormatan untuk menambah ilmu, meneguhkan mental, dan semangat kejuangan sebagai bekal yang harus tertanam dalam diri seorang pemimpin daerah untuk melindungi dan mensejahterakan rakyatnya,' ungkap Sugianto usai menjalani pemeriksaan kesehatan, Kamis (18/5/2017).

Seperti diketahui sesuai Undang-Undang tentang Pemerintahan Daerah, seorang gubernur adalah perwakilan pemerintah pusat di daerah.

Karena itulah tugas-tugas negara juga melekat di pundak seorang gubernur. Apalagi saat ini Indonesia digoyang isu intoleransi dan disentigrasi yang merenggangkan dan merobek sekat-sekat persatuan dalam kebhinekaan.

'Agar memiliki daya juang yang tinggi untuk bagaimana memajukan daerah, memupuk semangat persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan, memperbaiki semangat kita untuk menjaga keutuhan NKRI yang kita banggakan dalam tugas-tugas negara di daerah,' lanjut mantan Anggota DPR RI ini.

Dengan adanya pembaretan ini dia berharap semua pemimpin daerah memiliki mental yang sama dalam mempertahankan dan menjaga NKRI, meneguhkan sendi berbangsa dan bernegara, dan memajukan daerah dalam rangka kemajuan Indonesia.

Acara yang akan digelar 19 Mei 2017, selain dihadiri Presiden Joko Widodo, juga Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, didampingi Kasad, Kasal, Wakasau dan Pangkostrad selaku Direktur latihan PPRC.

Latihan PPRC ini nantinya akan melibatkan 5.900 prajurit TNI baik Penyelanggara maupun pelaku latihan yang tergabung dalam Satuan Tugas Darat (Satgasrad), Satuan Tugas Laut (Satgasla), Satuan Tugas Udara (Satgasud), Satuan Darat (Satrad) lanjutan, Satuan Manover Infanteri dan Kavaleri, Satuan Bantuan Tempur (Satbanpur) dan Satuan Bantuan Administrasi (Satbanmin).

Sumber TNI menyebut, alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) yang dikerahkan dalam Latihan PPRC TNI ini melibatkan tiga Angkatan antara lain, TNI AD 15 unit Multi Kaliber Roket Astros, 6 unit Meriam 155 Cesar, 6 unit Meriam 76, 9 unit Giant Bow Arhanud, 2 Unit Heli Kopter MI 17, 2 unit Heli Kopter MI 35, 10 unit Heli Kopter Bell 412, 18 unit MBT Leopard, 1 unit Recovery Tank, 1 unit Tank Avlb, 20 unit MI 13, 14 unit Tank Marder, 10 Sea Rider, 3 unit Panser Anoa Mo, 1 unit Panser Anoa Ko, 10 unit Jet Ski dan 2 unit Kapal Motor Cepat (KMC).

Kemudian TNI AL 1 KRI Kelas Sigma, 1 KRI Kelas LPD, 1 KRI Kelas Parchim, 4 Sea Rider, 5 Tank Amfibi BMP3F, 8 Panser Amfibi BTR50 M, dan TNI AU 1 FLT PTTA (Skd 51 Spo), 4 FLT BTU, 4 FLT SUL, 9 Psw C-130, 2 Psw Cn-295, 1 Heli Kopter FLT Standby SAR. (ROZIQIN/B-6)

Berita Terbaru