Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tim Jukung Tradisional Putri Gunung Mas Merasa Dicurangi

  • 21 Mei 2017 - 10:06 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kurun - Tim jukung putri Kabupaten Gunung Mas merasa dicurangi pada lomba perahu tradisional dalam Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) di Pelabuhan Habaring Hurung, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Sabtu (20/5/2017).

Saat tampil di babak semifinal melawan tim jukung putri Kabupaten Murung Raya, tim Gunung Mas yakin menang. Namun, tim juri menyatakan tim putri Murung Raya lah yang memenangi perlombaan dengan selisih waktu kurang dari 1 detik.

Tim jukung putri Gunung Mas lalu menyampaikan protes ke panitia penyelenggara. Namun tetap tidak mengubah keputusan.

Koordinator tim jukung tradisional Gunung Mas Siswandie menyatakan, dilihat secara kasat mata tim jukung putri Gunung Mas lebih dulu mencapai garis finis. Tetapi juri berpendapat lain. "Karenanya kami merasa dicurangi. Sehingga tidak masuk ke final," ungkap dia.

Sementara itu, atlet jukung putri Gunung Mas, Natalia, mengaku sangat kecewa atas keputusan juri lantaran timnya finis lebih dulu ketimbang tim Murung Raya.

"Dari mulai star sampai finis kami terus mendayung. Sedangkan Murung Raya sudah berhenti. Namun, Murung Raya dinyatakan menang," kata Natalia.

Yang aneh, lanjut dia, hasil lomba tidak diumumkan langsung saat lomba selesai. Pengumuman pemenang baru disampaikan saat hendak memasuki babak final. "Saya sendiri sudah masuk perahu, tapi dibilang bukan kami yang masuk final, melainkan Murung Raya," tegasnya. (EPRA SENTOSA/B-3)

Berita Terbaru