BORNEONEWS, Kuala Pembuang - Kepolisian Resor (Polres) Seruyan terus berupaya untuk mencegah masuk atau munculnya paham radikalisme di daerah tersebut. Ada beberapa langkah khusus yang dimiliki kepoliisan.

Kapolres Seruyan AKBP Nandang Mu'min Wijaya, Kamis (1/6/2017) mengatakan, paham radikalisme merupakan suatu ancaman persoalan serius yang membahayakan struktur kehidupan bermasyarakat.  

"Langkah-langkah antisipasi kami di antaranya, melakukan deteksi dini oleh satuan intelkam terhadap segala kemungkinan munculnya gangguan dan keamanan di masyarakat," kata Nandang.

Kemudian, melakukan pendekatan sekaligus memberikan imbauan dari satuan binmas kepada masyarakat Seruyan. Tujuannya, agar masyarakat tidak terpengaruh terhadap isu atau paham radikalisme tersebut.

"Kemudian dari satuan sabhara, kita instruksikan untuk menggiatkan patroli lapangan, terutama pada kawasan wilayah atau lokasi yang dinilai memiliki kerawanan terhadap munculnya paham radikalisme itu," ujarnya.

Kapolres menegaskan, setiap apapun bentuknya paham radikalisme, akan ditindak tegas dan tidak ada toleransi terhadap pelakunya.

"Kami dari kepolisian akan memberikan sanksi hukum bagi siapa pun yang coba-coba menyebarkan, terlibat, maupun melakukan upaya dan aksi teror di wilayah Seruyan ini," tegasnya. (PARNEN/B-11)