BORNEONEWS, Sampit - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur didorong membantu petani sawit dalam memasarkan hasil perkebunannya. Salah satunya dengan menarik investor dari luar.

"Itu bisa dilakukan oleh pemkab misalnya dengan pembangunan industri pengelolaan sawit khusus hasil petani," kata anggota Komisi II DPRD Kotim, Ida Laila, Kamis (8/6/2017)

Melalui upaya tersebut, diharapkan mampu menghasilkan produk kelapa sawit seperti minyak goreng, kosmetik dan lain sebagainya, Sehingga berimbas dengan peningkatan kesejahteraan petani serta memperluas lapangan pekerjaan.

Apalagi, menurut Ida sekarang masyarakat sudah banyak berkebun sawit, dari itu perlu dipikirkan ke depannya.

"Selama ini petani menjual hasil mereka kemana-mana. Tapi dengan harga yang masih rendah, dari itu perlu dipikirkan pemerintah agar ada jaminan bagi mereka," tegas Ida.

Jika memang harus mendatangkan investor bukan perkara mudah, karena butuh biaya yang besar, namun ini penting untuk menyelamatkan nasib petani lokal.

"Perusahaan besar tidak perlu takut tersaingi jika nanti pemerintah melakukan itu. Karena targetnya sawit milik petani lokal dan itu tidak akan mengganggu," pungkas Ida. (NACO/B-11)