Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Empat Mahasiswa IAIN Palangka Raya Diundang Persentasi Makanan Halal di Inggris

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 12 Juni 2017 - 08:20 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya ' Di usia yang masih muda, diundang untuk menyajikan ide dan karya pada ajang internasional, tentunya merupakan suatu hal luar biasa. Apalagi diselenggarakan oleh universitas ternama seperti Durham Business Schooll, Inggris.

Prestasi itulah yang ditoreh dua mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya dari fakultas ekonomi dan bisnis Islam (FEBI). Kedua mahasiswa itu yakni Hamsin Amalia, yang baru duduk di semester II program studi manajemen zakat dan wakaf serta Deby Fizar, mahasiswa semester II pada program studi ekonomi syariah. Mereka akan mempersentasikan makalah tentang makanan halal di Inggris.

'Mereka berdua didaulat Durham Business Schooll untuk berbagi pengetahuan dan mengembangkan ilmu ekonomi kontemporer dengan pendekatan nonmeinstreem dan multiparadigma riset dalam ekonomi Islam,' ungkap Wakil Dekan I FEBI Ahmad Dakhoir yang merupakan penggerak internasionalisasi mahasiswa IAIN Palangka Raya, Minggu (11/6/2017) malam.

Selain dua periset muda itu, ada dua orang lagi yang juga diundang persentasi di Durham Business Schooll. Mereka ialah Iwan Kurniawan, mahasiswa magister ekonomi syariah yang saat ini sedang menunggu wisuda dan Juleha, mahasiswa semester 4 prodi ekonomi syariah. Mereka berdua akan persentasi tentang integrated control management on halal thayyib of food towards street food in Indonesia.

Mendengar kabar ini, Rektor IAIN Palangka Raya Ibnu Elmi AS Pelu menyambut baik dan mengapresiasi kepada semua mahasiswa FEBI yang telah berhasil menorehkan ide dan pemikiran dalam kegiatan bertaraf internasional.

'Perkembangan ekonomi Islam saat ini memang berkembang pesat, tidak hanya dalam dunia perbankan, tetapi juga telah merambah di dunia kuliner. Kehadiran periset-periset muda akan menginisiasi arus pembangunan kuliner syariah di Indonesia,' kata Ibnu.

'Di tengah kesibukan sebagai mahasiswa magister ekonomi syariah dan mahasiswa program studi strata 1 ekonomi syariah serta manajemen zakat wakaf, empat mahasiswa ini sempat berkompetisi menulis karya ilmiah tentang halal food yang sedang tren diperbincangkan dalam dunia ekonomi akhir-akhir ini. Hal itu tentu membanggakan,' pungkas dia. (ROZIQIN/B-3)

Berita Terbaru