BORNEONEWS, Palangka Raya - Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmawas) Perikanan Kota Palangka Raya bakal mendapatkan bantuan dari Dinas Perikanan (Diskan) Kota Palangka Raya. Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya kepada Borneonews, Minggu (18/6/2017).

"Diskan saat ini sedang menyiapkan regulasi persiapan bantuan lima perahu yang akan didistribusikan pada sejumlah pokmawas di Kota Palangka Raya," ungkap Sugianor.

Pria yang juga merupakan Ketua Umum Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) Provinisi Kalimantan Tengah (Kalteng) ini mengatakan bahwa lima perahu memang terbilang kecil untuk total Pokmawas yang berjumlah 13 di Kota Palangka Raya.

Namun, Sugianor berpendapat bahwa hal ini sudah menjadi bukti keberpihakan pemerintah kepada masyarakat kecil. "Anggaran tentu terbatas karenanya untuk penyediaan sarana dan prasarana penunjang kinerja pokmawas akan dilakukan secara bertahap," tutur Politisi PKB ini.

Sebelumnya, Kabid Perikanan Tangkap, Dinas Perikanan Kota Palangka Raya, Jubaedah mengatakan bahwa di Palangka Raya ada sebanyak 13 pokmawas yang telah terbentuk.

"12 di antaranya sudah dikukuhkan Wali Kota, yang satu belum. Kami rasa pokmawas ini perlu untuk memantau praktik penangkapan ikan yang tidak ramah lingkungan. Kalau dibiarkan terus tentu akan berakibat pada menurunnya populasi ikan. Imbasnya akan sampai pada pendapatan warga yang menggantungkan hidupnya dari sektor perikanan tangkap.

Untuk itu, peran pokmawas sebagai garda terdepan pegawasan sangat penting, apalagi mereka juga yang paling merasakan akibat jika jumlah ikan berkurang," tutur Jubaedah. (TESTI PRISCILLA/B-8)