BORNEONEWS, Palangka Raya - Wakil Wali Kota Palangka Raya Mofit Saptono Subagio memastikan bahwa pihaknya akan mengundang pramuka dari negara-negara Asia Tenggara untuk dapat mengikuti Kemah Budaya Nasional (KBN) 2017.

Pemerintah Kota Palangka Raya selaku tuan rumah kegiatan memastikan segala persiapan sudah dilakukan maksimal. Harapannya peserta tidak kecewa dengan semua yang disiapkan panitia lokal.

"Selain 34 kwarda se-Indonesia, kami juga mengundang pramuka se-Asia Tenggara untuk mengikuti KBN 2017," ungkap Wakil Wali Kota saat menghadiri buka puasa bersama di rumah jabatan Wali Kota Palangka Raya, Kamis (22/6/2017) malam.

Menurut Mofit, negara di Asia Tenggara yang diminta mengirimkan perwakilan pramuka pada kegiatan tersebut antara lain Kamboja, Laos, Myanmar, Thailand, Vietnam, Brunei Darussalam, Filipina, Malaysia, Singapura, dan Timor Leste. Para peserta juga akan dijamu di rumah jabatan Wali Kota yang baru operasional dalam kegiatan welcome dinner.

"Untuk itu, pada pertemuan dengan Dirjen Kebudayaan, Kemendikbud beberapa waktu lalu kita sudah memaparkan persiapan pelaksanaan KBN. Selain itu, kita juga membicarakan undangan kepada pramuka se-Asia Tenggara tersebut. Apalagi mengundang warga negara asing ke Indonesia juga harus ada izin yang harus dipenuhi. Sehingga, ketika nanti administrasi kehadiran pramuka tersebut sudah dijelaskan institusi yang berwenang dan kita dizinkan Kemenlu, akan kita undang. Persoalan datang atau tidak, itu keputusan yang bersangkutan," jelas Mofit.

Ia berharap, KBN 2017 bisa memberikan kesan mendalam bagi para peserta. Sehingga suatu saat para peserta akan kembali lagi ke Kota Palangka Raya sebagai wisatawan. (TESTI PRISCILLA/B-3)