BORNEONEWS, Palangka Raya ' Asisten Operasi (Asops) Kasdam XII Tanjungpura Kolonel Inf Muhammad Muchidin melakukan pengecekan 650 prajurit TNI yang akan diberangkatkan untuk menjalani latihan pasukan raiders selama tiga bulan di Pusat Pendidikan dan Latihan Khusus (Pusdiklatpassus), Cipatat, Bandung, Jawa Barat, Minggu (2/7/2017) sekitar pukul 15.00 WIB.

Pengecekan yang berlangsung di halaman Yonif 631 Antang ini didampingi Komandan Korem 102 Panju Panjung Kolonel Arm M Naudi Nurdika dan pejabat utama TNI lainnya.

"Dari 650 prajurit itu ada dari Danyon, calon Danyon, Wadanyon, Danki sampai ke anggota. Mereka semua tergabung dalam Batalyon 631,' kata Nurdika seusai pengecekan.

Dia menuturkan mereka akan diberangkatkan secara bertahap menuju embarkasi di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Senin (3/7/2017).

Kemudian Rabu (5/7/2017) baru berangkat menuju Bandung, tempat dimana mereka akan menjalani latihan menjadi pasukan khusus.

Menurut Danrem tujuan latihan untuk membentuk prajurit menjadi pasukan raiders karena dilatih oleh pasukan khusus. "Saat ini mereka adalah satuan infanteri biasa," ungkapnya.

"Sekembalinya latihan mereka akan menjadi Batalyon raiders khusus. Mereka memiliki kemampuan yang lebih dari infanteri biasa,' tuturnya. (BUDI YULIANTO/B-6)