Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Pesisir Barat Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tokoh ini Nilai Kehadiran Legislator di Paripurna Jarang Capai 100 Persen

  • Oleh Naco
  • 12 Juli 2017 - 21:36 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Tokoh muda di Kotawaringin Timur, Anton Al Sudani meminta seluruh elemen masyarakat mengawasi kinerja wakil rakyat di DPRD Kotim.

Terutama saat penaikan gaji nanti dimulai. Agar kinerja dewan bisa meningkat sesuai dengan harapan masyarakat. Tidak seperti saat ini, sering kali dijumpai kantor kosong karena melakukan kebiasan plesiran yang dibungkus dengan kegiatan perjalanan dinas.

"Sering kali kita ke kantor dewan datang bisa sampai tidak ada orangnya sama sekali. Seperti hari ini tadi saja, kosong kantor dewan," kata Anton Al Sudani, Rabu (12/7/2017).

Kebiasaan semacam itu menurut Anton yang harus dihilangkan, karena sangat merugikan. "Terlebih saat paripurna di DPRD, itu agenda kegiatan mereka sendiri, namun kehadiran jarang 100 persen," tukas Anton.

Menurut pria yang aktif di berbagai organisasi di Kotim ini, dengan naiknya gaji dewan diharapkan para wakil rakyat tersebut bisa peka terhadap permasalahan yang cukup kompleks di daerah.

"Karena kalau ada andil besar dan kepedulian dari anggota DPRD tentu segala permasalahan, apa yang menjadi keluhan masyarakat paling tidak bisa ditindaklanjuti. Masih banyak kita mendengar keluhan masih dilontarkan kepada mereka namun jarang ditindaklanjuti," tukasnya.

Saat ini Badan Legeslasi DPRD Kotim, sudah mengajukan raperda inisiatif sebagai tinda lanjut PP yang ditanda tangani oleh Presiden RI Joko Widodo tentang penaikan gaji anggota dewan.

"Yang jelas kami akan awasi mereka, karena uang untuk menggaji mereka berasal dari uang rakyat juga," pungkas Anton. (NACO/B-11)

Berita Terbaru