Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Analis: Sentimen dari Minyak Kedelai Potensi Naikkan CPO

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 21 Juli 2017 - 10:10 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Harga minyak sawit mentah (CPO) dibuka menguat pada Kamis (20/7/2017) melanjutkan penguatan Rabu kemarin.

"Sentimen positif datang dari harga minyak kedelai serta kenaikan ekspor Malaysia, yang membuka peluang berlanjutnya kenaikan harga CPO," kata analis PT Monex Investindo Futures Putu Agus Pransuamitra dalam risetnya di Jakarta, Kamis.

Cuaca yang hangat dan kering di Amerika Serikat, kata Putu, membuat pelaku pasar memperkirakan produksi akan terganggu, dan mendorong kenaikan harga minyak kedelai.

"Kenaikan harga kompetitor tersebut cederung juga mengerek naik harga CPO," imbuhnya.

Sementara itu, Intertek Testing Service melaporkan ekspor berbagai produk sawit Malaysia naik 10,5% pada periode 1 ' 20 Juli menjadi 796.664 ton, dibandingkan periode yang sama pada Juni sebanyak 721.020 ton.

"Kenaikan tersebut memberikan sentimen positif setelah sebelumnya pemintaan akan produk sawit diperkirakan akan menurun pasca bulan Ramadan," ucapnya.

Menurut Putu, CPO diperdagangkan di kisaran 2.551 ringgit per ton pada pukul 12.00 WIB, dengan potensi pergerakan hari ini di kisaran 2.530 ' 2.570 ringgit per ton di Bursa Derivatif Malaysia.

Sementara di bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia, CPO berpotensi bergerak di kisaran Rp8.250 - 8.660 per kilogram. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru